Selamat Datang diblog Saya

Rabu, 26 November 2014


 Animasi Motion Guide (Motion Guide)
1. Buat suatu animasi motion tween
2. Klik kanan pada layer 1 (layer dimana animasi motion tween dibuat), pilih add motion guide
3. Klik frame 1 pada guide, kemudian buat jalurnya sesuai keinginan, misalnya menggunakan pencil tool
4. Agar objek dapat bergerak, maka tengah objek harus berada di tengah jalur, klik frame 1 layer 1 dan pastikan bahwa tengah objek terletak pada jalur, begitu juga pada frame akhirnya
5. Tekan Ctrl + enter untuk melihat hasil pergerakannya
Animasi Motion Tween (Motion Tween Animation)
Sebagai contoh kita ingin membuat gerakan seperti yang telah kita buat menggunakan animasi frame to frame tadi, caranya yaitu :
1. Buat sebuah bola menggunakan oval tool
2. Misalnya pilih frame 15, klik kanan pada frame tersebut dan pilih insert keyframe atau tekan tombol F6 lalu geser bola hingga berada pada posisi akhir yang diinginkan
3. Klik kanan pada frame 1, pilih create motion tween atau dapat juga dengan mengklik frame 1 kemudian buka panel properties dan pada tween pilih motion
4. Tekan Ctrl + enter untuk melihat hasil pergerakannya5. Bandingkan hasilnya dengan motion yang dibuat pada animasi frame to frame
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCErsb-x9Hv_dk5kNt9Aw8qabfOxINtcIOxmZO96542G6PcxGckT51Zbwbko79K6WRt_9jjs5rXkAWbPesrJkkQgBOcIMveQrh4dIrvCrYwxlLINL_XjhGF0pqHK8WIa2Q4CEE3pytjUz6/s320/tanpa+nama3.JPG      https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ0ttKEtv9jZEg4Co5BB96LnTLYbnikRnE5HBKTfXdtZqj0Dvau2NanVSxaeJWU712Uxahb-Qac2ZlgYENDTAd9Ea0sm3ekUOdpusfjanbjJk2B8upgUYKvwABdicv2mXn51NkJxaiUKmv/s320/tanpa+nama4.JPG
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNDGtP4oZtZ1I8ojRY4Ttt7Fu4ZeXTS-qzcmOiUoDShpHlbUpykH8y196nIMsu-tK_UNA9OiYI1_gYpI1erEdbMGtPXfJCchKNCDYoVWfLLTuW38uOy-BWIRMh5aOajhzSSWLcyP2wLGuX/s320/tanpa+nama8.JPG     https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF_G89tRF1d_NBq259zrE539AA5tZWhN6CZB-jRBVhqzWd_h5WNgQJrh3hOvTVEaS3Uhvqcv3iUm5SmhrmugqsCm93zRvnbf2mJG0xhrH69gsM3P3WRKbCoAFfdPCdW9vPbqAs12dEltr4/s320/tanpa+nama9.JPG
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc05Ey5wezyonrdYXxBwbI10JmL8XHvRfqSADYe0UbnNcCQ1UeZTLAOADma8c2I4YYWotPHUFsklGipt1XQT4HPmoNiDr3N8QIbBkwsRv_4gRuajlI6Z-56UtgWXc_WxodV6pe0JJ7Xb7Y/s320/tanpa+nama10.JPGhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5s-hkWNybz1JsKfmn9HNYSqmDIp_ZIahVi8OZkBfZfP_KiAfZsEJ0fmD_JIG9JmwVpRcnQjUU5P1x3U-7zViLGR8rrpULhXxaEYV9LhNKxzeE7Rz_JoUtxuzUk8EimEvuODB4VbKPi71n/s320/tanpa+nama6.JPG
Ket :
Motion guide  Dipakai untuk mengatur pergerakan objek agar mengikuti alur gerak tertentu, seperti mengikuti alur kurva atau garis yang tidak beraturan.
1. Klik kanan pada layer Animasi2, lalu pilih menu shortcut Add Motion Guide. 2. Klik frame 1 layer Guide: Animasi2. 3. Klik Line Tool pada panel Tools. 4. Buat alur pergerakan objek pada stage dari posisi awal hingga posisi akhir instance Bola, misalnya seperti pada gambar berikut:
















        



Senin, 24 November 2014


Analisis dan Perancangan Sistem Informasi
Analisis dan perancangan sistem adalah suatu pendekatan yang sistematis untuk :
- mengidentifikasi masalah, peluang dan tujuan
- mengidentifikasi arus data dan arus informasi
- merancang sistem informasi

Peran Penganalisis Sistem :
1. konsultan luar untuk bisnis
2. ahli pendukung di dalam bisnis
3. agen perubahan

Sistem adalah sekumpulan unsur atau elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan.

Syarat-syarat sistem :
1. sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan tujuan
2. elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan
3. adanya hubungan diantara elemen sistem
4. unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material)
5. tujuan organisasi lebih penting dari tujuan elemen

Secara garis besar sistem dapat dibagi menjadi 2 :
1. sistem fisik
kumpulan elemen-elemen atau unsur-unsur yang saling berinteraksi satu sama lain secara fisik, serta dapat diidentifikasikan secara nyata tujuan-tujuannya.
contoh : sistem transportasi
2. sistem abstrak
sistem yang dibentuk akibat terselenggara tergantung ide dan tidak dapat diidentifikasi secara nyata, tetapi dapat diuraikan elemennya.
contoh : sistem pernapasan

Karakterisktik sistem :
1. organisasi
mencakup struktur dan fungsinya.
2. interaksi
ssaling keterhubungan antara bagian yang satu dengan bagian lainnya.
3. interpedensi
bagian yang satu mempunyai ketergantungan dengan bagian lainnya.
4. integrasi
suatu keterpaduan antara subsistem-subsistem untuk mencapai tujuan.
5. tujuan pokok
pemusatan tujuan yang sama dari masing-masing subsistem.

Klasifikasi sistem :
1. deterministik sistem
sistem dimana operasi-operasi (input atau output) yang di dalamnya dapat ditentukan atau diketahuii dengan pasti.
contoh : sistem penggajian
2. probabilistik sistem
contoh : sistem pengujian nilai
3. open sistem
4. closed sistem
5. relatively closed sistem
6. artificial sistem
sistem yang meniru kejadian alam.
7. natural sistem
sistem yang dibentuk dari kejadian dalam alam.
8. manned sistem

Metode sistem :
1. black box approach
suatu sistem dimana input dan outputnya dapat didefinisikan tetapi prosesnya tidak diketahi atau tidak terdefinisi.
contoh : proses pencernaan, bagian pencetak uang
2. analytic sistem
suatu sistem yang mencoba untuk melihat hubungan seluruh masalah untuk menyelidiki kesistematisan.

Fungsi Analisis Sistem :
1. mengidentifikasi masalah-masalah dari user
2. menyatakan secara spesifik sasaran yang harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan user
3. memilih alternatif-alternatif metode pemecahan masalah
4. merencanakan dan menerapkan rancangan sistemnya sesuai dengan permintaan user


Analisis Sistem

sistem lama----------------------------->sistem baru
pengembangan sistem

alasan atau perlunya pengembangan sistem :
1. problem
-ketidakberesan : * kecurangan yang disengaja
* kesalahan yang disengaja
* tidak efisiennya operasi
- pertumbuhan organisasi
2. opportunities
untuk meraih kesempatan
3. directives
instruksi

Pendekatan pengembangan sistem
1. dipandang dari metodologi yang digunakan
-klasik : mengikuti tahapan sistem life cycle
-terstruktur : mengikuti tahapan system life cycle + alat-alat dan teknik
2. dipandang dari sasaran yang akan dicapai
-pendekatan sepotong : menekankan pada suatu kegiatan atau aplikasi tertentu
-pendekatan sistem : menekankan pada pencapaian sasaran keseluruhan dari organisasi, tidak hanya menekankan pada sasaran dari sistem informasi saja
3. dipandang dari menentukan kebutuhan sistem
-pendekatan atas turun
-level operasional
-pendekatan bawah naik
-level perancangan sistem
4. dipandang dari cara mengembangkannya
-pendekatan sistem menyeluruh (secara serentak)
-pendekatan moduler
sistem yang rumit menjadi bagian yang sederhana
5. dipandang dari teknologi yang akan digunakan
-pendekatan lompatan jauh
perubahan menyeluruh secara serentak dengan menggunakan teknologi canggih
-pendekatan berkembang
menerapkan teknologi canggih hanya untuk aplikasi-aplikasi yg memerlukan saja

Prinsip pengembangan sistem :
- Manajemen
- Investasi modal besar
- Orang yang terdidik
- Tidak harus urut
- Jangan takut membatalkan objek
- Dokumentasi

SDLC (System Development Life Cycle)

perencanaan sistem
|
|
analisis sistem
|
|
rancangan sistem general
|
|
evaluasi dan seleksi
|
|
rancangan sistem terinci
|
|
implementasi

Analisis sistem --> mancari masalah/hambatan/kendala yang terjadi pada sistem yang lama.
Tahap analisis adalah tahap yng paling kritis dalam menganalisa sistem.

Tugas utama dari menganalisis sistem :
- menentukan lingkup sistem
- mengumpulkan fakta
- menganalisis fakta
- mengkomunikasikan temuan-temuan tersebut melalui laporan analisis sistem

Langkah-langkah dalam analisis sistem :
1. mengidentifikasi masalah
2. memahami cara kerja sistem
3. menganalisis hasil
4. membuat report

Memahami cara kerja sistem :
-mencari fakta atau data
teknik : - wawancara
- observasi
- kuesioner
- teknik
- sampling

Kriteria penilaian sistem baru :
- relevan
- kapasitas
- efisien
- tepat waktu
- mudah diakses
- fleksibel
- akurat
- handal
- keamanan
- ekonomis
- sederhana

Ada 3 sumber dari fakta studi, yaitu :
1. sistem yang berjalan
2. sumber internal lainnya --> user, dokumen-dokumen
3. sumber eksternal --> pihak-pihak industri, seminar-seminar


Desain sistem secara umum

Elemen-elemen RAD (Rapid Application Development)
1. JAD
2. SWAT Teams
3. CASE Tools
4. Prototype

Komponen-komponen :
1. Output --> tipe (internal, eksternal)
2. Input --> tipe (internal, eksternal) , proses input(penangkapan data, penyiapan data, pemasukkan data)
3. proses --> online, offline, batch, realtime
4. Database
5. Pengendalian atau kontrol
6. Teknologi
- software
- hardware
- jaringan
- komunikasi data


Perbedaan DFD dan Flowchart
1. DFD menunjukkan alur data di suatu sistem sedangkan flowchart sistem menjelaskan alur kerja atau prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem
2. DFD prosesnya dapat dilakukan serentak atau pararel sedangkan flowchart alur datanya harus urut
3. DFD tidak ada looping sedangkan flowchart ada looping
4. DFD tidak ada proses perhitungan sedangkan flowchart ada proses perhitungan


TEKNIK PENGUMPULAN DATA
A. WAWANCARA
�� Wawancara telah diakui sebagai teknik pengumpulan data atau
informasi yang penting dan banyak dilakukan dalam pengembangan
sistem informasi.
�� Wawancara adalah suatu percakapan langsung dengan tujuan-tujuan
tertentu dengan menggunakan format tanya jawab yang terencana.
�� Wawancara memungkinkan analis sistem mendengar tujuan-tujuan,
perasaan, pendapat dan prosedur-prosedur informal dalam wawancara
dengan para pembuat keputusan organisasional.
�� Analis sistem menggunakan wawancara untuk mengembangkan
hubungan mereka dengan klien, mengobservasi tempat kerja, serta
untuk mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan
kelengkapan informasi. Meskipun e-mail dapat digunakan untuk
menyiapkan orang yang diwawancarai dengan memberi pertanyaanpertanyaan
yang berkaitan dengan temuan, namun akan lebih baik bila
wawancara dijalankan secara personal bukan elektronis.

Lima langkah persiapan wawancara:
1. Membaca materi latar belakang
Bacalah informasi latar belakang tentang orang yang diwawancarai dan
organisasinya sebanyak mungkin. Materi ini dapat diperoleh dari orang
yang bisa Anda hubungi segera untuk menanyakan tentang Website
perusahaan. Laporan tahunan terbaru, laporan berkala perusahaan,
atau publikasi-publikasi lainnya yang dikirim keluar sebagai penjelasan
tentang organisasi kepada publik.
2. Menetapkan tujuan wawancara
Gunakan informasi latar belakang yang Anda kumpulan serta
pengalaman Anda untuk menetapkan tujuan-tujuan wawancara.
Setidaknya ada empat sampai enam area utama yang berkaitan dengan
sikap pengolahan informasi dan pembuatan keputusan yang ingin Anda
tanayakan. Area tersebut meliputi sumber-sumber informasi, format
informasi, frekuensi pebuatan keputusan, kualitas informasi, dan gaya
pembuat keputusan.
3. Memutuskan siapa yang diwawancarai
Saat memutusakan SIAPA saja yang diwawancarai, sertakan pula orangorang
terpenting dari semua tingkatan yang untuk hal-hal tertentu bisa
dipengaruhi sistem.
4. Menyiapkan orang yang diwawancarai
Siapkan orang yang akan diwawancarai dengan menelpon mereka atau
menulis pesan e-mail sehingga memungkinkan orang-orang yang akan
diwawancarai mempunyai waktu untuk berpikir. Aturlah waktu untuk
menelpon dan membuat janji pertemuan. Biasanya, wawancara
dijalankan selama 45 menit atau paling lama 1 jam.
5. Menentukan jenis dan struktur pertanyaan
Tuliskan pertanyaan-pertanyaan yang mencakup area-area dasar dalam
pembuatan keputusan saat Anda menegaskan tujuan-tujuan
wawancara. Teknik bertanya yang tepat adalah inti dari wawancara.
Ada dua jenis pertanyaan dalam wawancara:
a) Pertanyaan Terbuka (Open – Ended)
Pertanyaan terbuka menggambarkan pilihan bagi orang yang
diwawancarai untuk merespons. Mereka terbuka dan bebas merespons.
Respons dapat berupa dua kata atau dua paragraf.
Beberapa contoh pertanyaan terbuka:
- Bagaimana pendapat Anda tentang kondisi bisnis ke bisnis ecommerce
di peusahaan Anda ?
- Apa tujuan terpenting departemen Anda ?
- Sekali data diajukan lewat website bagaimana data-data tersebut
akhirnya diproses ?
- Gambarkan proses monitoring yang tersedia secara online ?
- Apa rasa frustasi terbesar yang Anda alami selama masa peralihan
menuju e-commerce ?
b) Pertanyaan Tertutup (Close – Ended)
Pertanyaan tertutup membatasi respons orang yang diwawancarai.
Pertanyaan tertutup seperti dalam soal-soal pilihan ganda dalam ujian.
Anda diberi suatu pertanyaan dengan lima jawaban, namun tidak punya
kesempatan menulis tanggapan Anda sendiri.
Jenis pertanyaan tertutup khusus lainnya ialah pertanyaan dua pilihan.
Jenis pertanyaan ini membatasi orang yang ditanya karena hanya
memungkinkan untuk memilih salah satu dari dua pilihan, seperti ya
atau tidak, benar atau salah, setuju atau tidak setuju.
Beberapa contoh pertanyaan tertutup:
- Berapa lama dalam seminggu gudang informasi proyek diperbaharui?
- Rata-rata berapa kali panggilan yang diterima pusat panggilan setiap
bulannya ?
- Dari sumber-sumber informasi berikut yang mana yang paling
bermanfaat menurut Anda ?
�� Formulir keluhan konsumen
�� Keluhan lewat e-mail dari konsumen yang mengunjungi website
�� Interaksi tatap muka dengan konsumen
�� Barang yang dikembalikan konsumen
- Sebutkan dua prioritas utama Anda untuk meningkatkan infrastruktur
teknologi.
- Siapa yang menerima masukan ini ?
Beberapa contoh pertanyaan dua-pilihan:
- Adakah Anda menggunakan web untuk menampilkan informasi bagi
vendor ?
- Setuju atau tidak setuju Anda bahwa e-commerce tidak begitu aman?
- Apakah Anda ingin menerima salinan laporan keuangan Anda setiap
bulan ?

Struktur-struktur pertanyaan:
a) Struktur Piramid
Dengan menggunakan bentuk ini, penanya mulai menanyakan
pertanyaan-pertanyaan mendetail, biasanya berupa pertanyaan
tertutup. Kemudian penanya memperluas topik dengan mengajukan
pertanyaan-pertanyaan terbuka dan membuka respons-respons yang
lebih umum.
Contoh:
- Bagaimana masalah yang Anda alami dengan firewall ?
- Apakah Anda mempertimbangkan metode-metode lain untuk
meningkatkan keamanan data-data perusahaan ?
- Apakah yang Anda pikirkan bisa membuat keamanan di sini lebih
efektif ?
- Umumnya, bagaimana perasaan Anda tantang keamanan data
terhadap pentingya akses internet ?
b) Struktur Corong
Struktur ini memulai wawancara dengan pertanyaan-pertanyaan umum
dan terbuka, lalu membatasi respons dengan mengajukan pertanyaanpertanyaan
yang lebih mendetail dan tertutup.
Contoh:
- Bagaimana reaksi Anda terhadap pencarian berbasis Web yang baru?
- Departeman mana yang akan mengimplemantasikannya ?
- Item-item apa yang tersedia untuk pembelian lewat situs ?
- Adakah item-item tertentu yang ditiadakan di website ?
c) Struktur Berbentuk Wajik
Struktur ini harus dimulai dengan suatu cara khusus, kemudian
menentukan hal-hal yang umum, dan akhirnya mengarah pada
kesimpulan yang sangat spesifik.
Contoh:
- Sebutkan lima jenis informasi yang dibawa layanan penggunaan
website secara gratis seperti yang Anda gunakan.
- Sebutkan kegiatan-kegiatan promosional yang Anda buat fiturnya diwebsite untuk layanan ini.
- Sebutkan nilai-nilai penggunaan komputer bagi Anda sebagai seorang
Webmaster.
- Sebutkan dua item yang mengejutkan berkaitan dengan perilaku
pengguna akhir situs Anda yang Anda temui lewat layanan ini.
- Apakah “cookies” merupakan suatu cara yang lebih baik untuk
mengukur penggunaan tampilan situs ?


A.        Pengertian Join Pada MYSQL

JOIN dalam mysql adalah Salah satu fitur SQL yang paling berguna untuk menggabungkan table dengan query – query yang mendapatkan kembali data. Join adalah salah satu dari beberapa operasi paling penting yang dapat anda lakukan dengan menggunakan statement SELECT.

INNER JOIN adalah Join yang menciptakan table hasil baru dengan menggabungkan nilai nilai kolom dari dua table ( A dan B ) didasarkan pada join predikat  SELF JOIN adalah Join yang bergabung dengan sebuah table ke dirinya sendiri .

NATURAL JOIN adalah Join yang dimana dilakukan dengan menggunakan wildcard ( SELECT * ) untuk suatu table dan sub-kumpulan eksplit dan field untuk semua table lainya.

OUTER JOIN adalah sebuah join yang tidak memerlukan setiap record dalam dua table bergabung untuk memiliki catatan cocok . table bergabung dengan mempertahankan setiap catatan – bahkan jika tidak ada catatan yang cocok lainya ada. 
Luar bergabung membagi lebih lanjut lebih ke kiri luar bergabung , kanan luar bergabung , dan penuh luar bergabung , tergantung pada table (s) mempertahankan satu baris dari ( kiri, kanan atau keduanya )

a.         INNER JOIN 
SELECT supplier.Nama, Barang.Nama, Barang.Harga FROM supplier INNER JOIN Barang ON supplier.KodeSup = Barang.KodeSup

b.         SELF JOIN 
CONTOH : SELECT c1.KodeCus, c1.Nama, c1.Kontak FROM Customer c1, Customer c2 WHERE c1.Nama = c2.Nama AND c2.Kontak='Jim Jones'

c.         NATURAL JOIN
CONTOH : SELECT Customer.KodeCus, Penjualan.NoFaktur FROM Customer INNER JOIN Penjualan ON Customer.KodeCus = Penjualan.KodeCus

B.        Listing dan Logika Program

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE7SbbTHuhwtMvFQ64OzPAa-U4CBBIVvwZO1ZNFdPXBlPq38LXHFkGCswF4F518C1kpy2x2Kok64HYkj2hxZp2nGL7nMgJjzG6QPs7Xhpa533Ocjwn4Qaxlq6OTKcOH-d-qbpLablh0s8m/s320/1.jpg
Pada kali ini saya akan menjelaskan laporan yang saya buat. Karena sedang belajar pengenalan basis data maka dari itu kita akan membuat database dengan menggunakan xampp. Program xampp ini digunakan untuk membuat database. Pada gambar disamping ini, pertama – pertama kita mengaktifkan MySql. Setelah sudah aktif akan menampilkan layar seperti yang ada gambar diatas. Setelah MySql sudah aktif, kita buka CMD atau Command Prompt. 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZJer02tRc0yDMriT1FNoxy-Bt3RNcHRmCnUVA6eKK-zOgI_TrfGZuCCyEvtDo92aAAzto5lhZz-AYwoFNuZpwDKVgmzDCTMpMqdwyKQnpZ-Z0yiqL8vjynaHqQ-S0jBUJ3sSyHDsvM2cd/s400/1.PNGPada Command Prompt kita mula – mula menulis perintah sebagai gambar yang diatas. Pada perintah ini, menunjukkan kalau kita akan membuat direktori di xampp menggunakan MySql. Setelah itu kita akan mengetikkan perintah “ MySql –u root “.  Pada langkah – langkah berikutnya kita akan membuat suatu database. Disini saya menamakan databasenya adalah “ sbd3 “. Gambar dapat dilihat di samping ini. Perintah untuk membuat database adalah “ create ”. 
Setelah itu, kita akan membuat dua buah. 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYAVD5L4OLAUH8_Jkc2HFS5eHbL2PQ4R4VkF3ud-mDCnhk9_jBTQXwWEz6MWFKyzd4sOv6FF41ws6J1LZM-2x7E1YLm8ZuzBLmlG0RNmoGfaX__huSvZz1KN2eIneFy8dGVMBaTBHMK3cI/s400/tabel1.PNG
Tabel pertama diberi nama mhs dan table kedua diberi nama mhsbio. Pada tabel pertama kita membuat field atau atribut npm yang sebagai primary key, nama dan kelas. Setelah itu table pertama akan kita input data – data yang ingin dimasukkan dengan perintah insert. Data – data tersebut dapa dilihat pada gambar diatas.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlmsm5q93y_fQNtgI3yDnhRYFA0o8tHGB-su8o5MULwdm51iwkpdb6d5VT4DKBIjDSMfegtxt2dbipwy50ruwD8y1oebz_LXjD5ePilZj4NllrVtZnfluvQNv3fyRwY31RuNovsv-yCLb1/s400/tabel2.PNGSetelah table mhs sudah dilanjutkan dengan membuat table mhsbio2. Pada table mhs2 ini kita membuat field atau atribut npm yang sama seperti table mhsbio yang sebagai primary key, alamat dan telp. Data tersebut juga kita input yang kita inginkan. Hanya saja pada table mhsbio2 ini kita menginput npm alamat dari mahasiswa tersebut dan telp – nya. Data – data yang diinput dapat dilihat dari gambar disamping ini. Setelah itu hasil dari kedua inputan akan ditampilkan digambar output dari program tersebut.




C.        Output dari Program
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9p_d2sz_CJk9q_emRfbqWLHU0pTQ5QAFA7H5RgufBMp7CDjI344TpYVY_827OujlZyFOt_YZYhfv7ns0gyefl8HuofiHj-64T3N9bqa9qxFf-DMtzDTlouREqS_7c3tRpoDnlEfJoW65o/s400/output1.PNG
Pada output yang ditampilkan ini masih terdapat dua kolom npm. Perintah untuk menampilkan ini dengan select yaitu memilih table mhsbio untuk digabung dengan mhsbio2 disebelah kiri. 




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqzF4vZfdhp1LR0kLWUmj2d41pSuMREK1LU1Ig_XrN8kgDbAmy_wnk_NNdal8-TjfmExzyUAke692hPRDR8yQehVWLdplqKNMeAuyUtbAUqZeTKgAzONsJS5BQFdU5l_FUKIvFzdru0gkU/s400/join.PNG

Pada output kedua ini, menampilkan output sebagai gambar disamping ini. Pada perintah tersebut hanya diperintahkan satu kolom npm dan hanya satu nomor telp setiap satu mahasiswa. Maka dari itu, output tersebut seperti gambar disamping ini.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZd6jAbbuxULF_NmT7o0x3Z-Mg3SmBnEKrTblTNEIhe-4WCmhpwolaLbsd5RbNPiNTjwrB2W3cahlDDXTUrpQaQ2LVfN68Tl3P-6L-JLZ-BzGzr8Dtdjmaz9s7DKQgOs6f_7aGBBhxds_u/s400/ouput+sub+query.PNGPada output yang terakhir ini menggunakan sub query. Pada subquery ini sama saja dengan menggunakan join. Akan tetapi pada subquery ini kita dapat mengganti nama kolom yang terdapat pada table. Akan tetapi pada output ini, saya tidak mengganti nama – nama yang ada dikolom tersebut. Gambar dapat dilihat disamping ini. 
MySQL mempunyai kemampuan untuk menggabungkan dua tabel atau lebih guna mendapatkan informasi yang diinginkan. Proses yang dilakukan dengan nama JOIN. Dalam penggabungan dari beberapa tabel (join) ada beberapa hal yang perlu diperhatian, antara lain :
Setiap kolom disebutkan dengan bentuk,
Tabel-tabel yang dilibatkan dalam queri perlu disebutkan dalam Klausa FORM dengan antar tabel dipisah oleh koma.
Kondisi dalam WHERE menetukan macam join yang terbentuk
Join dipakai untuk mencari data dari beberapa tabel berdasarkan hubungan yang logis dari tabel-tabel tersebut. Join menyatakan cara SQL Server memakai data dari sebuah tabel untuk memilih data dari tabel lain. SQL Server dapat menggabungkan tabel-tabel sampai 256 tabel.
Sintax :
Select nama_kolom,nama_kolom,[nama_kolom]
From nama_tabel, [ Cross / Inner / [ Left / Right ] Outer ]
Join nama_tabel On nama_tabel.Ref_nama_kolom
OperatorJoin Nama_tabel.Ref_nama_kolom.
Keterangan :
Nama Kolom : menspesidikasikan nama kolom dari satu atau beberapa table yang    ditampilkan.
Nama_tabel : adalah nama tabel dari tabel yang diambil
Ref.nama_kolom : adalah nama_kolom yang digunakan menggabungkan dua table dengan menggunakan kunci yang umum. Operator Join menspesifikasikan operator yang digunakan untuk menggabungkan tabel.
Contoh:
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from nilai,siswa where nilai.nim=siswa.nim;
1
Bentuk umum Join
Select table1.column, table2.column
from table1.table2
where table1.column= table2.column;
Macam-macam bentuk Penggabungan (Join)
Cross Join, Cross Join merupakan bentuk penggabungan yang paling sederhana, tanpa ada kondisi.
Bentuk Umum : SELECT field1,field2 FROM Tabel1 CROSS JOIN tabel2;
Inner Join, hampir sama dengan cross join tetapi diikuti dengan kondisi
Bentuk umum : SELECT Field FROM tabel1 INNER JOIN tabel 2 ON kondisi
mysql> select * from siswa inner join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
Straight Join, Straight Join identik dengan inner join tetapi tidak mengenal klausa where
Bentuk umum : SELECT field FROM Tabel1 SATRIGHT JOIN tabel2
Left (Outer Join), Akan menampilkan tabel disebelah kanannya (dalam hal ini tabel nilai) dengan NULL jika tidak terdapat hubungan antara tabel disebelah kiri (dalam hal ini tabel siswa)
Kalo outer join data di suatu tabel akan ditampilkan walaupun tidak ada data yang sama di tabel satunya. Untuk outer join digunakan tanda plus (+)
Bentuk umum : SELECT field FROM tabel1 LEFT JOIN tabel2 ON kondisi
Contoh
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from siswa left join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
3
Right/outer join, Kebalikan dari left join, jika idak menemukan hubungan dengan tabel disebelah kiri maka akan ditampilkan NULL
Bentuk umum : SELECT field FROM tabel1 RIGHT JOIN tabel2 ON kondisi
Contoh
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from siswa right join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
4
Full Join, Jenis join terakhir adalah FULL JOIN yang menampilkan semua data dari dua tabel yang dihubungkan meskipun terdapat data yang tidak memiliki pasangan di tabel lainnya.
Ada 2 (dua) tipe utama join, yakni :
EquiJoin
Misal table EMPLOYEES memiliki primary key employee_id, dan memiliki foreign keydepartment_id dimana departement_id ini merupakan primary key dari table yang lain yaitu table DEPARTMENTS. Relasi antara EMPLOYEES dengan DEPARTEMENTS disebut equi-join. Relasi antara dua tabel ditulis dalam klausa WHERE.
2. Non_Equijoin
Relasi antara dua table disebut non-equijoin jika kolom pada table pertama berkorespondensi langsung dengan kolom pada table kedua.
Relasi Join
-         Operasi join melibatkan dua buah relasi dan mengembalikan satu relasi baru sebagai hasil.
-         Biasanya digunakan sebagai ekspresi subquery pada klausa from
-         Kondisi Join – mendefinisikan tuple mana dari dua relasi yang sesuai dan atribut apa yang  ditampilkan pada hasil join.
-         Tipe Join – mendefinisikan bagaimana tuple dari tiap relasi yang tidak memenuhi kondisi diperlakukan.
5
Inner Join
Inner Join adalah sebuah Join yang menghasilkan baris-baris, minimal ada sebuah baris di kedua tabel yang sesuai dengan kondisi Join. Baris-baris yang tidak sesuai dengan sebuah baris dari tabel lain tidak ditampilkan.
Outer Join
Outer Join akan menghasilkan semua data dari sebuah tabel dan membatasi data dari tabel lain . SQL Server mempunyai tiga buah tipe Outer Join yaitu Left, Right dan Full. Semua baris dari tabel sebelah kiri diacu oleh sebuah left outer join, dan sebuah baris dari tabel kanan diacu dengan Right outer join. Kegunaan dari outer join adalah mencari record-record piatu, artinya record yang ada disebuah tabel tetapi tidak ada pasangannya pada pada tabel lain.
-            Left Outer Join, memberikan semua baris table kiri walaupun harga kolom yang terhubung dengan kolom table dikanannya tidak cocok.
-            Right Outer Join, memberikan semua baris table kanan walaupun harga kolom yang terhubung dengan kolom di table kirinya tidak cocok.
-            Full Outer Join, memberikan semua baris table kiri dan kanan walaupun harga kolom yang terhubung tidak cocok satu sama lain.
Revoke dan Grant pada MySQL
1. REVOKE
Revoke merupakan kebalikan dari perintah grant yaitu menghapus atau mencabut kembali izin akses user MySQL yang sebelumnya telah diberikan. Tingkat pilihan yang dapat digunakan juga sama dengan perintah grant sehingga semua izin akses dengan grant dapat dicabut kembali.
Menghapus Akses Penuh
mysql> revoke all on *.* from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;
Perintah diatas membuat salah satu user tidak mempunyai izin akses lagi. Meski sudah dicabut aksesnya user tersebut masih dapat login ke database MySQL tapi tidak perlu khawatir karena user tersebut tidak bisa berbuat apa-apa lagi.
Menghapus Akses Database
mysql> revoke all on nm_db.nm_tbl from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;

Perintah diatas izin akses user pada tabel tertentu telah dicabut sehingga tidak bisa mengakses kembali.
Menghapus Akses Kolom
mysql> revoke update(nama) on nm_db.nm_tbl from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;

Peintah diatas akan mencabut akses untuk kolom yang telah ditentukan sebelumnya.
2. GRANT
Grant merupakan perintah untuk memberikan hak izin akses bagi user di MySQL agar dapat mengakses database, tabel dan kolom. Selain itu juga dapat menambahkan user baru dengan perintah Grant ini. Ada hal yang harus diperhatikan jika melakukan perubahan izin akses pada user MySQL yang masih aktif bekerja tidak langsung bisa menerapkan perubahan meski sudah melakukan flush privileges. Konfigurasi ini berlaku ketika user sudah menutup koneksi kemudian melakukan koneksi kembali.
Izin akses penuh ini digunakan untuk mengakses seluruh database dalam server. Untuk memberikan izin Anda harus terlebih dahulu memilih database mysql dengan perintah use. Selanjutanya lakukan perintah berikut :
mysql> use mysql;
mysql> grant all privileges on * to nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’ with grand option;
Perintah diatas akan memeberikan izin akses penuh setara dengan root. Sebaiknya hal ini tidak boleh dilakukan.Option Identified By nama password akan menerapkan user tersebut agar tetap memasukkan password saat mengakses database. Jika anda tidak memberikan option password maka user tersebut dapat mengakses database tanpa password.
Penyertaan With Grand Option akan memberikan hak penuh pada user sehingga user tersebut juga mampu melakukan perintah Grant tertentu pada user lainnya. Namun terdapat kekurangan ketika kita sebelumnya tidak memilih database MySQL maka server akan mengabaikan akses Reload, Shutdown, Process, File dan Grant. Berikut ini contoh jika kita tidak menyertakan option password.
mysql> grant all on *.* to nm_user_baru@localhost;
Perintah diatas akan memasukan user dengan menggunakan perintah Grant ini karena sebelumnya user tersebut belum ada. Serta memperbolehkan user tersebut untuk mengakses database tanpa password. Agar tidak terjadi sesuatu sebaiknya jangan melakukan hal ini.


ActionScript
adalah bahasa pemrograman yang di pakai oleh software Flash untuk mengendalikan object-object ataupun movie yang terdapat dalam Flash. Sebenarnya Flash juga bisa tidak menggunakan ActionScript dalam pemakaiannya, tapi kalau menginginkan adanya interaktifitas yang lebih komplek maka ActiosScript ini dibutuhkan.
Jenis ActionScript dalam flash dibagi menjadi 3 berdasarkan letak Script

 1. ActionScript pada frame

ActionScript pada frame adalah Actionscript yang diletakan pada frame, atau juga sering disebut FrameScript. FrameScript ini hanya bisa dilakukan pada keyframe atau blankkeyframe.untuk melihat frame yang telah diberikan script terdapat tanda berupahurup 'a' kecil yang menandakan keberadaan sebuah Script. 
http://i619.photobucket.com/albums/tt276/ugy_bucket/actionscript1.png 

2. ActionScript pada MovieClip
ActionScript yang diletakan pada MovieClip sering disebut MovieScript. yang harus diingat adalah untuk membuat movieScript tentunya harus ada MovieClip tempat kita meletakan ActionScript tersebut. MovieClip memiliki bahasa (syntax) sebagai berikut.
onClipEvent (event) {
perintah
}
Arti syntax movieScript diatas adalah :
Kata 'onClipEvent' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieCliptempat diletakannya Script.
kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada movieClip tersebut.sebenarnya Event di MovieClip ada 9 diantaranya :load, enterFrame, unload, Mouse up, Mouse Down,Key down, Key up, dan data.Namun diantara semua itu yang sering digunakan yaitu load dan enter Frame.
Kata 'perintah' menunjukan perintah yang dapat diberikan pada MovieClip.
 3. ActionScript pada Button

Hal yang perlu diingat yaitu ActionScript pada button tentunya harus ada Button tempat meletakanActionScript tersebut.Secara umum syntax yang digunakan dalam penulisan ActionScript pada Button hampir sama dengan penulisan MovieScript.Perhatikan syntax berikut ini ;

on (event) {
perintah
}

Arti syntax movieScript diatas adalah :

Kata 'on' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya scriptdan ini merupakan syarat utama untuk Script yang digunakan pada Button.
Kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada Button tersebut. ada 7 event yang terdapat pada buttonyaitu press, release, rollOver, rollOut, dragOver, dragOut, dan keypress. Meski demikian hanya dua event yang sering digunakan yaitu press dan release.

Apa sih gunanya ActionScript?ActionsScirpt mempunyai banyak kegunaan, untuk contohnya ActionScript bisa dipakai
untuk:

- Membuat Web Interaktif
- Membuat CD interaktif
- Membuat presentasi yang bagus
- Membuat Game interaktif
- Membuat Game Online
- Membuat Simulasi dan animasi dalam pembelajaran
- ActionScript juga bisa berkomunikasi dengan bahasa pemrograman lain seperti PHP dan ColdFusion
- dan masih banyak juga yang lainnya..Object dan Frame ActionsStruktur dasar dari sebuah aksi
adalah: saatSesuatuTerjadi(input) { lakukanAksi }


A.        Pengertian Join Pada MYSQL

JOIN dalam mysql adalah Salah satu fitur SQL yang paling berguna untuk menggabungkan table dengan query – query yang mendapatkan kembali data. Join adalah salah satu dari beberapa operasi paling penting yang dapat anda lakukan dengan menggunakan statement SELECT.

INNER JOIN adalah Join yang menciptakan table hasil baru dengan menggabungkan nilai nilai kolom dari dua table ( A dan B ) didasarkan pada join predikat  SELF JOIN adalah Join yang bergabung dengan sebuah table ke dirinya sendiri .

NATURAL JOIN adalah Join yang dimana dilakukan dengan menggunakan wildcard ( SELECT * ) untuk suatu table dan sub-kumpulan eksplit dan field untuk semua table lainya.

OUTER JOIN adalah sebuah join yang tidak memerlukan setiap record dalam dua table bergabung untuk memiliki catatan cocok . table bergabung dengan mempertahankan setiap catatan – bahkan jika tidak ada catatan yang cocok lainya ada. 
Luar bergabung membagi lebih lanjut lebih ke kiri luar bergabung , kanan luar bergabung , dan penuh luar bergabung , tergantung pada table (s) mempertahankan satu baris dari ( kiri, kanan atau keduanya )

a.         INNER JOIN 
SELECT supplier.Nama, Barang.Nama, Barang.Harga FROM supplier INNER JOIN Barang ON supplier.KodeSup = Barang.KodeSup

b.         SELF JOIN 
CONTOH : SELECT c1.KodeCus, c1.Nama, c1.Kontak FROM Customer c1, Customer c2 WHERE c1.Nama = c2.Nama AND c2.Kontak='Jim Jones'

c.         NATURAL JOIN
CONTOH : SELECT Customer.KodeCus, Penjualan.NoFaktur FROM Customer INNER JOIN Penjualan ON Customer.KodeCus = Penjualan.KodeCus

B.        Listing dan Logika Program

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjE7SbbTHuhwtMvFQ64OzPAa-U4CBBIVvwZO1ZNFdPXBlPq38LXHFkGCswF4F518C1kpy2x2Kok64HYkj2hxZp2nGL7nMgJjzG6QPs7Xhpa533Ocjwn4Qaxlq6OTKcOH-d-qbpLablh0s8m/s320/1.jpg
Pada kali ini saya akan menjelaskan laporan yang saya buat. Karena sedang belajar pengenalan basis data maka dari itu kita akan membuat database dengan menggunakan xampp. Program xampp ini digunakan untuk membuat database. Pada gambar disamping ini, pertama – pertama kita mengaktifkan MySql. Setelah sudah aktif akan menampilkan layar seperti yang ada gambar diatas. Setelah MySql sudah aktif, kita buka CMD atau Command Prompt. 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZJer02tRc0yDMriT1FNoxy-Bt3RNcHRmCnUVA6eKK-zOgI_TrfGZuCCyEvtDo92aAAzto5lhZz-AYwoFNuZpwDKVgmzDCTMpMqdwyKQnpZ-Z0yiqL8vjynaHqQ-S0jBUJ3sSyHDsvM2cd/s400/1.PNGPada Command Prompt kita mula – mula menulis perintah sebagai gambar yang diatas. Pada perintah ini, menunjukkan kalau kita akan membuat direktori di xampp menggunakan MySql. Setelah itu kita akan mengetikkan perintah “ MySql –u root “.  Pada langkah – langkah berikutnya kita akan membuat suatu database. Disini saya menamakan databasenya adalah “ sbd3 “. Gambar dapat dilihat di samping ini. Perintah untuk membuat database adalah “ create ”. 
Setelah itu, kita akan membuat dua buah. 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYAVD5L4OLAUH8_Jkc2HFS5eHbL2PQ4R4VkF3ud-mDCnhk9_jBTQXwWEz6MWFKyzd4sOv6FF41ws6J1LZM-2x7E1YLm8ZuzBLmlG0RNmoGfaX__huSvZz1KN2eIneFy8dGVMBaTBHMK3cI/s400/tabel1.PNG
Tabel pertama diberi nama mhs dan table kedua diberi nama mhsbio. Pada tabel pertama kita membuat field atau atribut npm yang sebagai primary key, nama dan kelas. Setelah itu table pertama akan kita input data – data yang ingin dimasukkan dengan perintah insert. Data – data tersebut dapa dilihat pada gambar diatas.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlmsm5q93y_fQNtgI3yDnhRYFA0o8tHGB-su8o5MULwdm51iwkpdb6d5VT4DKBIjDSMfegtxt2dbipwy50ruwD8y1oebz_LXjD5ePilZj4NllrVtZnfluvQNv3fyRwY31RuNovsv-yCLb1/s400/tabel2.PNGSetelah table mhs sudah dilanjutkan dengan membuat table mhsbio2. Pada table mhs2 ini kita membuat field atau atribut npm yang sama seperti table mhsbio yang sebagai primary key, alamat dan telp. Data tersebut juga kita input yang kita inginkan. Hanya saja pada table mhsbio2 ini kita menginput npm alamat dari mahasiswa tersebut dan telp – nya. Data – data yang diinput dapat dilihat dari gambar disamping ini. Setelah itu hasil dari kedua inputan akan ditampilkan digambar output dari program tersebut.




C.        Output dari Program
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9p_d2sz_CJk9q_emRfbqWLHU0pTQ5QAFA7H5RgufBMp7CDjI344TpYVY_827OujlZyFOt_YZYhfv7ns0gyefl8HuofiHj-64T3N9bqa9qxFf-DMtzDTlouREqS_7c3tRpoDnlEfJoW65o/s400/output1.PNG
Pada output yang ditampilkan ini masih terdapat dua kolom npm. Perintah untuk menampilkan ini dengan select yaitu memilih table mhsbio untuk digabung dengan mhsbio2 disebelah kiri. 




https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqzF4vZfdhp1LR0kLWUmj2d41pSuMREK1LU1Ig_XrN8kgDbAmy_wnk_NNdal8-TjfmExzyUAke692hPRDR8yQehVWLdplqKNMeAuyUtbAUqZeTKgAzONsJS5BQFdU5l_FUKIvFzdru0gkU/s400/join.PNG

Pada output kedua ini, menampilkan output sebagai gambar disamping ini. Pada perintah tersebut hanya diperintahkan satu kolom npm dan hanya satu nomor telp setiap satu mahasiswa. Maka dari itu, output tersebut seperti gambar disamping ini.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZd6jAbbuxULF_NmT7o0x3Z-Mg3SmBnEKrTblTNEIhe-4WCmhpwolaLbsd5RbNPiNTjwrB2W3cahlDDXTUrpQaQ2LVfN68Tl3P-6L-JLZ-BzGzr8Dtdjmaz9s7DKQgOs6f_7aGBBhxds_u/s400/ouput+sub+query.PNGPada output yang terakhir ini menggunakan sub query. Pada subquery ini sama saja dengan menggunakan join. Akan tetapi pada subquery ini kita dapat mengganti nama kolom yang terdapat pada table. Akan tetapi pada output ini, saya tidak mengganti nama – nama yang ada dikolom tersebut. Gambar dapat dilihat disamping ini. 
MySQL mempunyai kemampuan untuk menggabungkan dua tabel atau lebih guna mendapatkan informasi yang diinginkan. Proses yang dilakukan dengan nama JOIN. Dalam penggabungan dari beberapa tabel (join) ada beberapa hal yang perlu diperhatian, antara lain :
Setiap kolom disebutkan dengan bentuk,
Tabel-tabel yang dilibatkan dalam queri perlu disebutkan dalam Klausa FORM dengan antar tabel dipisah oleh koma.
Kondisi dalam WHERE menetukan macam join yang terbentuk
Join dipakai untuk mencari data dari beberapa tabel berdasarkan hubungan yang logis dari tabel-tabel tersebut. Join menyatakan cara SQL Server memakai data dari sebuah tabel untuk memilih data dari tabel lain. SQL Server dapat menggabungkan tabel-tabel sampai 256 tabel.
Sintax :
Select nama_kolom,nama_kolom,[nama_kolom]
From nama_tabel, [ Cross / Inner / [ Left / Right ] Outer ]
Join nama_tabel On nama_tabel.Ref_nama_kolom
OperatorJoin Nama_tabel.Ref_nama_kolom.
Keterangan :
Nama Kolom : menspesidikasikan nama kolom dari satu atau beberapa table yang    ditampilkan.
Nama_tabel : adalah nama tabel dari tabel yang diambil
Ref.nama_kolom : adalah nama_kolom yang digunakan menggabungkan dua table dengan menggunakan kunci yang umum. Operator Join menspesifikasikan operator yang digunakan untuk menggabungkan tabel.
Contoh:
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from nilai,siswa where nilai.nim=siswa.nim;
1
Bentuk umum Join
Select table1.column, table2.column
from table1.table2
where table1.column= table2.column;
Macam-macam bentuk Penggabungan (Join)
Cross Join, Cross Join merupakan bentuk penggabungan yang paling sederhana, tanpa ada kondisi.
Bentuk Umum : SELECT field1,field2 FROM Tabel1 CROSS JOIN tabel2;
Inner Join, hampir sama dengan cross join tetapi diikuti dengan kondisi
Bentuk umum : SELECT Field FROM tabel1 INNER JOIN tabel 2 ON kondisi
mysql> select * from siswa inner join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
Straight Join, Straight Join identik dengan inner join tetapi tidak mengenal klausa where
Bentuk umum : SELECT field FROM Tabel1 SATRIGHT JOIN tabel2
Left (Outer Join), Akan menampilkan tabel disebelah kanannya (dalam hal ini tabel nilai) dengan NULL jika tidak terdapat hubungan antara tabel disebelah kiri (dalam hal ini tabel siswa)
Kalo outer join data di suatu tabel akan ditampilkan walaupun tidak ada data yang sama di tabel satunya. Untuk outer join digunakan tanda plus (+)
Bentuk umum : SELECT field FROM tabel1 LEFT JOIN tabel2 ON kondisi
Contoh
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from siswa left join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
3
Right/outer join, Kebalikan dari left join, jika idak menemukan hubungan dengan tabel disebelah kiri maka akan ditampilkan NULL
Bentuk umum : SELECT field FROM tabel1 RIGHT JOIN tabel2 ON kondisi
Contoh
mysql> select siswa.nim,nama,nilai from siswa right join nilai on siswa.nim=nilai.nim;
4
Full Join, Jenis join terakhir adalah FULL JOIN yang menampilkan semua data dari dua tabel yang dihubungkan meskipun terdapat data yang tidak memiliki pasangan di tabel lainnya.
Ada 2 (dua) tipe utama join, yakni :
EquiJoin
Misal table EMPLOYEES memiliki primary key employee_id, dan memiliki foreign keydepartment_id dimana departement_id ini merupakan primary key dari table yang lain yaitu table DEPARTMENTS. Relasi antara EMPLOYEES dengan DEPARTEMENTS disebut equi-join. Relasi antara dua tabel ditulis dalam klausa WHERE.
2. Non_Equijoin
Relasi antara dua table disebut non-equijoin jika kolom pada table pertama berkorespondensi langsung dengan kolom pada table kedua.
Relasi Join
-         Operasi join melibatkan dua buah relasi dan mengembalikan satu relasi baru sebagai hasil.
-         Biasanya digunakan sebagai ekspresi subquery pada klausa from
-         Kondisi Join – mendefinisikan tuple mana dari dua relasi yang sesuai dan atribut apa yang  ditampilkan pada hasil join.
-         Tipe Join – mendefinisikan bagaimana tuple dari tiap relasi yang tidak memenuhi kondisi diperlakukan.
5
Inner Join
Inner Join adalah sebuah Join yang menghasilkan baris-baris, minimal ada sebuah baris di kedua tabel yang sesuai dengan kondisi Join. Baris-baris yang tidak sesuai dengan sebuah baris dari tabel lain tidak ditampilkan.
Outer Join
Outer Join akan menghasilkan semua data dari sebuah tabel dan membatasi data dari tabel lain . SQL Server mempunyai tiga buah tipe Outer Join yaitu Left, Right dan Full. Semua baris dari tabel sebelah kiri diacu oleh sebuah left outer join, dan sebuah baris dari tabel kanan diacu dengan Right outer join. Kegunaan dari outer join adalah mencari record-record piatu, artinya record yang ada disebuah tabel tetapi tidak ada pasangannya pada pada tabel lain.
-            Left Outer Join, memberikan semua baris table kiri walaupun harga kolom yang terhubung dengan kolom table dikanannya tidak cocok.
-            Right Outer Join, memberikan semua baris table kanan walaupun harga kolom yang terhubung dengan kolom di table kirinya tidak cocok.
-            Full Outer Join, memberikan semua baris table kiri dan kanan walaupun harga kolom yang terhubung tidak cocok satu sama lain.
Revoke dan Grant pada MySQL
1. REVOKE
Revoke merupakan kebalikan dari perintah grant yaitu menghapus atau mencabut kembali izin akses user MySQL yang sebelumnya telah diberikan. Tingkat pilihan yang dapat digunakan juga sama dengan perintah grant sehingga semua izin akses dengan grant dapat dicabut kembali.
Menghapus Akses Penuh
mysql> revoke all on *.* from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;
Perintah diatas membuat salah satu user tidak mempunyai izin akses lagi. Meski sudah dicabut aksesnya user tersebut masih dapat login ke database MySQL tapi tidak perlu khawatir karena user tersebut tidak bisa berbuat apa-apa lagi.
Menghapus Akses Database
mysql> revoke all on nm_db.nm_tbl from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;

Perintah diatas izin akses user pada tabel tertentu telah dicabut sehingga tidak bisa mengakses kembali.
Menghapus Akses Kolom
mysql> revoke update(nama) on nm_db.nm_tbl from nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’;

Peintah diatas akan mencabut akses untuk kolom yang telah ditentukan sebelumnya.
2. GRANT
Grant merupakan perintah untuk memberikan hak izin akses bagi user di MySQL agar dapat mengakses database, tabel dan kolom. Selain itu juga dapat menambahkan user baru dengan perintah Grant ini. Ada hal yang harus diperhatikan jika melakukan perubahan izin akses pada user MySQL yang masih aktif bekerja tidak langsung bisa menerapkan perubahan meski sudah melakukan flush privileges. Konfigurasi ini berlaku ketika user sudah menutup koneksi kemudian melakukan koneksi kembali.
Izin akses penuh ini digunakan untuk mengakses seluruh database dalam server. Untuk memberikan izin Anda harus terlebih dahulu memilih database mysql dengan perintah use. Selanjutanya lakukan perintah berikut :
mysql> use mysql;
mysql> grant all privileges on * to nm_user@localhost identified by ‘nm_passwd’ with grand option;
Perintah diatas akan memeberikan izin akses penuh setara dengan root. Sebaiknya hal ini tidak boleh dilakukan.Option Identified By nama password akan menerapkan user tersebut agar tetap memasukkan password saat mengakses database. Jika anda tidak memberikan option password maka user tersebut dapat mengakses database tanpa password.
Penyertaan With Grand Option akan memberikan hak penuh pada user sehingga user tersebut juga mampu melakukan perintah Grant tertentu pada user lainnya. Namun terdapat kekurangan ketika kita sebelumnya tidak memilih database MySQL maka server akan mengabaikan akses Reload, Shutdown, Process, File dan Grant. Berikut ini contoh jika kita tidak menyertakan option password.
mysql> grant all on *.* to nm_user_baru@localhost;
Perintah diatas akan memasukan user dengan menggunakan perintah Grant ini karena sebelumnya user tersebut belum ada. Serta memperbolehkan user tersebut untuk mengakses database tanpa password. Agar tidak terjadi sesuatu sebaiknya jangan melakukan hal ini.














Categories

Unordered List

Sample Text

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget